Katalog merupakan salah satu media yang digunakan untuk mempromosikan produk atau jasa kepada calon pembeli. Katalog dibuat untuk mengenalkan dan memasarkan produk kepada masyarakat, terutama target pemasaran. Media promosi ini juga digunakan oleh bisnis tertentu untuk menjelaskan secara rinci tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Ini bertujuan agar pembeli maupun calon pembeli mendapatkan informasi yang jelas. Memilih foto produk yang bagus untuk katalog kita memang bukan hal yang mudah. Yuk kita pelajari tips memilih foto yang bagus untuk desain katalog dalam artikel kali ini.

Pembuatan katalog merupakan cara yang efektif bagi pebisnis untuk memperluas jaringan. Dengan sebuah katalog, anda berkesempatan untuk meraih pembeli lebih banyak. Karena nantinya katalog akan dibaca oleh target, maka desain katalog harus dirancang semenarik mungkin. Aspek yang paling mendukung dalam katalog produk adalah foto produk. Maka dari itu, pemilihan foto yang bagus menjadi sangat penting untuk ditampilkan di dalam katalog. Berikut ini beberapa tips memilih foto yang bagus untuk katalog produk agar menarik minat pembeli.

#1 Foto untuk Desain Katalog Harus Sesuai dengan Konsep

Katalog produk lebih banyak disajikan dalam bentuk visual. Maka dari itu, foto produk harus ditampilkan agar pembeli dan calon pembeli dapat memahami informasi yang disampaikan dengan baik. Foto produk yang ditampilkan harus terlihat menarik. Dengan demikian calon pembeli akan merasa nyaman saat sedang membaca katalog yang dibagikan.

Foto produk yang anda pasang sebaiknya disesuaikan dengan desain katalog. Kesesuaian foto dan desain dapat memberikan keselarasan terhadap tampilan katalog. Tidak hanya untuk memberi informasi, foto produk akan memberikan kesan indah. Keselarasan tersebut dapat menarik minat calon pembeli untuk mencari informasi lebih terhadap produk yang sedang ditawarkan. Ini adalah tips memilih foto yang bagus untuk desain katalog produk yang pertama sekaligus yang terpenting.

#2 Menampilkan Gambar Produk Secara Jelas

Menampilkan gambar produk secara jelas, mutlak harus anda lakukan dalam sebuah katalog. Sebuah foto katalog yang baik akan membuat pembaca mengerti tentang informasi yang disampaikan hanya dengan cara melihat. Maka dari itu, foto menjadi aspek yang paling dominan untuk menghasilkan katalog yang berkualitas.

Hasil foto akan nampak bagus dengan pengaturan resolusi yang maksimal. Background foto sebaiknya menggunakan warna polos agar pembaca dapat fokus pada gambar produk. Selain itu, background polos membuat foto nampak jernih. Apabila mengambil foto dalam jarak dekat, harus berhati-hati agar gambar tidak blur. Hasil foto yang goyang akan menurunkan kualitas dari katalog itu sendiri. Kualitas foto memang tergantung dari kemampuan fotografi serta peralatan yang kita gunakan. Tips memilih foto yang bagus untuk desain katalog kedua ini mungkin akan lebih mudah dilakukan bila Anda memiliki peralatan yang mumpuni. Peralatan memang menjadi kendala namun ada banyak penyedia jasa foto produk diluar sana salah satunya adalah Shaniba Creative Industry. Bagian ini akan kita bahas kemudian dalam artikel ini.

#3 Pengambilan Gambar Dari Berbagai Sudut

Pengambilan foto produk dari berbagai sudut bisa diterapkan dalam katalog. Teknik ini dinilai efektif untuk menampilkan gambar produk yang menarik. Menunjukkan bentuk produk kepada calon pembeli tidak cukup hanya dengan satu sudut. Setiap gambar dari sudut yang berbeda memberikan informasi tentang bentuk produk secara rinci. Dari gambar dengan sudut berbeda dapat menarik pandangan pada area tertentu.

Sebuah produk dalam katalog akan lebih menarik perhatian jika diambil dari berbagai sudut. Selain itu, pengambilan gambar menggunakan teknik ini berguna untuk mendapatkan dimensi yang sempurna dari sebuah produk. Anda dapat menemukan foto terbaik dengan mengambil gambar dari banyak sudut yang berbeda. Setiap sudut yang diambil akan menampilkan karakter produk.

#4 Foto untuk Desain Katalog Sebaiknya Menampilkan Bagian Detail Produk

Foto produk dalam katalog tidak hanya dituntut menampilkan gambar produk saja, tapi juga harus mampu menjelaskan produk itu sendiri. Dari sebuah gambar, informasi mengenai produk harus dapat diterima oleh orang yang melihat katalog. Untuk itu, pengambilan gambar secara detail sangat diperlukan.

Gambar detail dapat membantu calon pembeli untuk mendapatkan informasi lebih terhadap produk yang ditawarkan. Calon pembeli dapat mengerti dengan baik hanya melalui gambar yang tertera. Misalkan saja anda menjual lotion atau cream, tidak ada salahnya mengambil foto pada bagian komposisi produk. Dengan begitu, calon pembeli dapat menimbang kualitas produk yang Anda jual.

#5 Foto untuk Desain Katalog Perlu Memiliki Ukuran Foto yang Cukup

Ukuran foto berpengaruh besar terhadap desain katalog yang digunakan. Karena katalog berfungsi sebagai sarana promosi, tidak ada salahnya menampilkan gambar produk berukuran besar. Gambar yang baik adalah memiliki ukuran tepat dan terlihat jelas.

Foto produk berukuran besar akan lebih menarik untuk dilihat daripada produk yang kecil. Gambar kecil terbukti tidak efektif dalam katalog, terlebih lagi digunakan untuk pemasaran produk. Ini karena gambar produk yang kecil menyulitkan calon pembeli untuk melihat secara detail. Kemungkinan yang terjadi, orang akan berlalu begitu saja meskipun produk yang anda tawarkan sangat bagus. Ukuran foto memang sekali lagi sangat tergantung dengan kualitas peralatan yang digunakan untuk membuat foto tersebut. Tips memilih foto yang bagus untuk desain katalog kelima ini juga akan lebih maksimal bila Anda menggunakan layanan jasa foto produk profesional dalam membuat foto.

#6 Pencahayaan

Pencahayaan saat pengambilan foto perlu diperhatikan untuk mendapatkan gambar katalog yang bagus. Tak peduli jenis kamera apa yang digunakan, pencahayaan berpengaruh terhadap hasil pengambilan gambar. Penataan cahaya harus tepat agar kamera dapat membidik gambar secara tepat dan tergambar jelas bentuk produk. Sumber cahaya dapat diperoleh dari lampu pijar, cahaya alami dari sinar matahari dan lampu flash.

Pencahayaan yang baik tidak menciptakan bayangan pada gambar produk. Bayangan dapat meningkatkan atau menurunkan nilai produk. Gambar produk pada katalog tidak enak dipandang jika pengaturan cahaya kurang baik. Sedangkan pencahayaan dengan bayangan halus dapat menghasilkan gambar yang berkualitas. Maka dari itu, sebelum melakukan pemotretan ada baiknya memikirkan asal cahaya. Tips keenam ini berkaitan dengan pemahaman kita dalam hal pencahayaan. Namun pencahayaan yang bagus tidak sulit didapatkan kok, cukup cari lokasi yang cukup terang atau lokasi yang terang dengan jendela dan tirai pada siang hari. Lighting jendela dan tirai termasuk salah satu teknik pencahayaan terbaik dan tanpa biaya sama sekali hingga saat ini hehe.

#7 Menggunakan Model

Tips memilih foto yang bagus untuk katalog ketujuh kita yakni pilihlah foto yang menggunakan model sebagai pelengkap komposisi. Tips satu ini memang seifatnya opsional namun calon pembeli sangat menyukai foto Anda secara otomatis bila ada model didalamnya. Calon pelanggan bisa melihat secara langsung dan membuat kesimpulan tentang bagaimana produk Anda digunakan, seberapa besar ukurannya. Untuk produk fashion, calon customer bahkan bisa mengetahui seperti apa produk saat digunakan dan dampaknya pada penampilan. Menggunakan model pada katalog produk memang tidak diharuskan. Akan tetapi, model bisa saja menjadi nilai tambah untuk menarik minat pembeli. Tidak dapat dipungkiri, seorang model bisa dijadikan senjata untuk mempromosikan sebuah produk. Produk yang anda tawarkan akan terlihat menarik dengan foto model sedang menggunakan produk tersebut. Secara tidak langsung, model tersebut dapat menunjukkan fungsi produk.

Penambahan properti bisa digunakan untuk mempercantik tampilan. Tetapi, properti dan model cukup digunakan sebagai alat penunjang promosi. Fokus pemotretan tetap pada produk yang dijual. Jangan sampai nilai produk menjadi turun karena komposisi yang kurang seimbang. Pengambilan gambar yang kurang tepat dapat mengalihkan perhatian calon pembeli dari produk.

#8 Menghindari Penggunaan Watermark tidak Pada Tempatnya

Antara Brand Sendiri dengan Produk Reseller

Penggunaan watermark telah menjadi tren pada foto produk. Ini biasa terlihat pada katalog online shop. Tapi tak dapat dipungkiri juga terdapat pada beberapa katalog dalam bentuk hard copy. Penambahan watermark bertujuan agar gambar tidak disalahgunakan oleh orang lain. Tentu tidak ada penjual yang mau fotonya dipakai tanpa izin oleh orang lain. Masalah ini mungkin tidak begitu penting bila kita menjual brand kita sendiri dan bila di setiap produk kita sudah terlihat logo produk. Masalah pencurian foto sering terjadi pada perusahaan reseller dimana mereka menjual brand tertentu dan banyak orang lainnya juga menjual produk yang sama.

Hal yang perlu anda perhatikan dalam penambahan watermark adalah penempatan. Watermark boleh ditambahkan dengan syarat tidak ditempatkan pada bagian tengah produk agar tidak mudah dihapus. Penulisan watermark cukup tipis dan halus agar tidak mengurangi esensi produk yang ditawarkan. Penambahan watermark yang terlalu mencolok hanya akan membuat tampilan produk tenggelam.

Foto katalog yang baik perlu disesuaikan dengan konsep katalog. Keselarasan antara foto dan desain akan menghasilkan katalog yang menarik dan cantik. Penggunaan foto berkualitas akan menambah nilai produk yang ditawarkan, sekaligus menarik minat pembeli. Sedikit penjelasan tentang tips memilih foto yang bagus untuk desain katalog, seperti di atas, dapat anda terapkan saat kegiatan promosi.

Kelebihan dan Kekurangan Watermark

Watermark memang bisa membantu mengamankan foto kita dari pencurian foto, hanya saja perkembangan teknologi saat ini memungkinkan bagi pencari foto untuk menghilangkan watermark dari foto kita tanpa kehilangan kualitas cukup banyak. Tips memilih foto yang bagus untuk desain katalog ke delapan ini memang layaknya dua mata pedang. Tidak menggunakan watermark akan meningkatkan estetika namun memberikan resiko yang besar foto kita akan dicuri jika katalog tersebut akan digunakan untuk kebutuhan online atau e-commerce. Sebaliknya jika menggunakan watermark yang besar mungkin orang akan berpikir beberapa kali untuk menggunakan foto kita atau mencurinya namun customer mungkin akan memandang buruk tata cara kita memperlakukan desain katalog kita sendiri.

Teknologi terus berkembang, demikian juga dengan bisnis, tidak mungkin kita akan menggunakan foto produk yang sama terus menerus. Jadi untuk mengakali masalah penggunaan foto oleh orang lain, kita cukup memberikan watermark pada lokasi yang tepat namun juga secara berkala memperbarui foto-foto kita. Memperbarui foto memang butuh biaya namun dengan foto berkualitas bisa saja penjualan kita menjadi lebih tinggi dari biasanya dibandingkan dengan reseller lain yang mencuri foto atau menggunakan foto itu-itu saja dari waktu ke waktu. Demikian tips memilih foto yang bagus bagian kedelapan ini. Tips selanjutnya adalah menggunakan jasa fotografer untuk membuat foto yang bagus.

#9 Menggunakan Jasa Studio Foto Produk Profesional

Membuat foto produk itu susah-susah gampang, produk kita mungkin saja tidak sulit untuk difoto karena permukaannya berwarna doff ato mungkin memang bentuknya sederhana dan mudah difoto. Beberapa produk mungkin saja memerlukan kebutuhan khusus karena permukaan yang reflektif, mudah kusut, mudah hancur (misal makanan jadi) atau masalah lainnya. Tidak semua orang bisa memaksimalkan foto produknya bila mendapati masalah tersebut sehingga diperlukan ilmu atau skill fotografi khusus. Fotografer pun tidak semuanya memiliki kemampuan yang tinggi dalam membuat foto produk sesuai dengan karakter produk Anda. Menggunakan jasa fotografer profesional mungkin merupakan salah satu tips memilih foto yang bagus yang paling efektif, namun memilih fotografer yang tepat adalah masalah berikutnya.

Ada banyak pilihan studio foto atau fotografer produk profesional diluaran sana namun yang cukup recommended adalah Shaniba Creative Industry. Studio foto satu ini sangat berfokus pada layanan jasa foto produk, jasa editing retouching foto, dan juga jasa foto portrait untuk kebutuhan bisnis (misalnya foto profil personel atau CV). Khusus untuk layanan foto produk, ada beragam jenis layanan yang dapat dikustomisasi sesuai dengan konsep yang Anda butuhkan. Informasi lebih lanjut mengenai layanan Shaniba Creative Industry dapat dilihat langsung melalui website resminya di shanibacreative.com. Bila Anda memiliki konsep khusus untuk produk Anda, bisa juga dikonsultasikan secara langsung ke customer service melalui Whatsapp di nomor 081 911 911 999 atau Telegram di nomor 081 911 911 999 / @shanibacreative.

Demikian artikel mengenai tips memilih foto yang bagus untuk keperluan desain katalog ini. Yuk kita buat desain katalog yang terbaik, karena semakin tinggi nilai estetika dari katalog kita, akan semakin tinggi potensi calon pelanggan akan yakin dengan pelayanan ataupun produk kita. Sukses selalu.