Memulai Usaha Di Media Sosial dengan Benar Agar Hasilnya Maksimal
Memulai Usaha di Media Sosial – Photo by Marvin Meyer on Unsplash
Selain sarana interaksi dengan orang – orang terdekat, saat ini sosial media juga menjadi salah satu sarana untuk mendapatkan penghasilan. Misalnya dengan membuat usaha yang dimulai dari sosial media. Hal ini adalah sesbuah peluang yang cukup baik dikarenakan media sosial dapat digunakan secara gratis dan di dalamnya terdapat potensi pasar yang luar biasa besarnya. Menggunakan media sosial memang sangat efisien, namun agar bisa berhasil memang diperlukan usaha dan strategi khusus. Dalam artikel ini akan kita bahas bagaimana cara memulai usaha di media sosial.
Daftar Isi
#1 Media Sosial, Bentuk Interaksi Baru
Beberapa waktu belakangan, masyarakat, khususnya anak muda, lebih suka menghabiskan waktu di depan mobile gadgetnya. Dan aplikasi yang paling sering diakses adalah sosial media. Bahkan, banyak orang yang mulai mencari berbagai kebutuhan melalui sosial muda. Munculnya trend ini sudah tentu memunculkan peluang dan mendorong para entrepreneur untuk memulai usaha di media sosial.
Hal ini menunjukkan bahwa ada bentuk interaksi baru yang akan terus berkembang. Sehingga, bagi Anda yang ingin memperdalam bisnis, Anda harus memanfaatkan hal ini sebagai peluang. Mengelola bisnis melalui sosial media adalah langkah awal yang harus Anda ambil untuk mengenalkan bisnis Anda kepada masyarakat.
#2 Fokus Pada Satu Platform Media Sosial
Banyak pebisnis pemula berpikir bahwa semakin banyak platform yang digunakan akan semakin sesuai dengan hasil yang diharapkan. Sayangnya, jika Anda adalah pebisnis baru, akan lebih baik jika Anda hanya berfokus pada satu platform sosial media saja saat memulai usaha di media sosial. Dengan begitu, energi dan waktu Anda akan terpusat kepada satu platform tersebut saja.
Bayangkan jika Anda memiliki akun media sosial di 4 platform mainstream yang berbeda. Tentu saja Anda tidak akan bisa membuat konten secara maksimal. Baik secara kualitas, kuantitas, maupun konsistensi postingan yang Anda buat. Sedangkan, jika Anda hanya menggunakan satu platform saja, kualitas dan kuantitas konten Anda akan lebih terjaga.
Hal ini juga bisa Anda perhatikan dari para influencer yang berhasil melalui sosial media. Awkarin atau Ria Ricis mulai membangun imagenya melalui Instagram sebelum akhirnya memonetisasi akun YouTubenya. Begitu pula influencer lainnya. Tidak hanya dalam memulai usaha di media sosial, dalam hal apapun kita memang perlu untuk fokus agar bisa memberikan yang terbaik.
#3 Manfaatkan Konten Dan Konteks Dengan Seimbang
Ada istilah Content is the King, but Context is the Queen. Istilah ini ada benarnya juga. Saat Anda mengelola media sosial untuk bisnis, konten dan konteks adalah dua hal yang harus Anda perhatikan secara seimbang. Hal ini penting, agar pengunjung akun Anda memiliki alasan kuat mengapa mereka ingin mengikuti Anda.
Pastikan Anda menawarkan konten yang berisi dan relevan dengan kebutuhan follower Anda. Selain itu, konsistensi juga menjadi hal yang penting. Jika Anda hanya membuat dua posting saja dalam satu bulan, bukan mustahil akun Anda akan terlupakan oleh follower Anda.
Banyak pengusaha yang memulai usaha di media sosial hanya berlandaskan keyakinan bahwa dengan membuat akun dan beberapa postingan lalu pelanggan akan datang terus-menerus. Hal ini sudah tentu buan mindset yang tepat karena bisnis apapun harus selalu memperbarui teknik pemasarannya. Media sosial adalah fasilitas publik dan gratis, didalamnya akan ada pengusaha-pengusaha baru yang muncul dan mungkin lebih baik dari kita saat ini. Tidak perlu khawatir dengan kualitas konten kita pada masa-masa awal. Selama kita konsisten dalam membuatnya dan terus mengembangkan kemampuan kita dari waktu ke waktu maka kualitas kita sudah tentu akan selalu berkembang.
#4 Menyajikan Foto dari Produk yang Anda Jual.
Jika Anda ingin memulai usaha di Media Sosial, Anda perlu memberikan foto dari produk yang akan Anda jual. Karena orang hanya bisa melihat saja dan tidak bisa memegang produk tersebut, oleh karena itu memberikan gambar detail dari produk adalah solusi yang terbaik. Sehingga customer tahu fitur apa saja yang ada dari produk tersebut. Produk bisa di foto dengan kamera hp atau dengan menggunakan jasa fotografer profesional seperti Shaniba Creative Industry.
Menggunakan Jasa Content Creator dan Studio Fotografi Komersial
Membuat konten dan menjaga komunikasi dengan pelanggan adalah hal yang tidak bisa disepelekan. Kedua hal ini sangat memakan waktu dan tenaga baik saat Anda memulai usaha di media sosial apalagi ketika usaha Anda sudah mulai berjalan. Hal ini akan menjadi masalah bagi Anda karena Anda akan kekurangan waktu dalam menjaga kualitas konten. Konten yang berkurang kualitasnya akan berpotensi mengurangi follower akun media sosial Anda. Maslah ini sudah tentu terjadi pada banyak orang yang menjalankan bisnisnya di media sosial.
Setiap bisnis akan memerlukan tim. Perusahaan besar sudah tentu akan memiliki tim pemasaran yang fokus ke urusan media sosial terpisah sehingga pembagian tugas dapat dilakukan. Bagi kita yang baru memulai usaha di media sosial sudah tentu hal ini sulit sekali dilakukan karena cashflow yang belum memungkinkan. Menjalankan sendiri semua hal justru akan membuat semua hal tersebut menjadi tidak efektif. Membuat konten adalah hal yang sangat menyita waktu serta tenaga sehingga banyak pengusaha memutuskan untuk fokus melayani pelanggan dan menyerahkan pembuatan konten terutama foto pada studio fotografi komersial. Ada tiga strategi yang dilakukan bila Anda mulai merasa kesulitan merawat akun media sosial usaha Anda:
- Menyerahkan seluruh proses pembuatan konten ke penyedia jasa content creator. Ini adalah solusi paling efektif namun memang membutuhkan biaya yang agak tinggi. Namun strategi ini tetap jauh lebih murah daripada membuat tim pemasaran online sendiri;
- Membuat konsep dan kalimat konten Anda sendiri lalu menyerahkan proses pembuatan foto ke fotografer atau studio foto komersial;
- Membuat konten dan foto Anda sendiri dengan peralatan fotografi yang Anda miliki lalu menyerahkan proses editingnya ke studio foto profesional agar hasil foto Anda menjadi maksimal untuk konten media sosial Anda.
Shaniba Creative Industry adalah Partner yang Tepat untuk Anda
Ketiga solusi diatas adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas kita di masa awal ataupun ketika memulai usaha di media sosial. Yang pertama adalah solusi terbaik ketika kita memiliki modal yang cukup, strategi kedua dan ketiga adalah yang lebih efisien dari segi modal. Bila Anda memilih solusi keduda dan ketiga maka menggunakan jasa layanan fotografi komersial adalah pilihan terbaik untuk Anda.
Ada banyak pilihan studio foto komersial diluar sana namun salah satu yang cukup recommended adalah Shaniba Creative Industry. Studio foto satu ini dapat membantu Anda bila Anda memutuskan untuk mengambil pilihan kedua dan ketiga. Tersedia beragam layanan seperti jasa foto produk, jasa foto profil portrait, dan jasa editing retouching foto untuk membantu Anda dalam menjalankan ataupun saat memulai usaha di media sosial.
Yang paling menarik dari layanan Shaniba Creative Industry selain kelengkapannya dalam hal fotografi komersial adalah sistem review foto yang dapat dilakukan secara online. Proses serah terima foto jadi pun bisa dilakukan secara online dengan baragam metode yang dapat Anda pilih. Sangat efisien kan? Dan yang pasti Anda tidak perlu khawatir menghabiskan waktu dan tenaga yang banyak hanya untuk membuat foto.
Informasi mengenai detail layanan Shaniba Creative Industry dapat Anda lihat langsung di laman web resminya di shanibacreative.com. Untuk pemesanan dapat dilakukan langsung melalui Whatsapp ke nomor customer sevice 081 911 911 999.
Nah, itulah cara memulai usaha di media sosial yang bisa Anda terapkan. Tentu saja cara tersebut baru permulaannya. Selain Setelah itu, Anda bisa memperdalam cara – cara menjalani usaha di media sosial dengan mencari informasi dari berbagai sumber. Akan tetapi, beberapa cara tersebut adalah hal penting yang harus Anda ingat agar usaha Anda di media sosial bisa lebih terfokus dan menarik.
Bagikan artikel ini ke:
