Pas foto formal adalah salah satu berkas atau dokumen yang kerap kali diperlukan bagi beragam kebutuhan. Sebagai contoh untuk melamar pekerjaan ataupun mengurus beragam dokumen penting.

Berbeda dari jenis foto yang lain, pas foto memiliki sifat yang formal dan mempunyai beberapa ketentuan saat pengambilan foto. Salah satunya yakni background foto harus polos dan mempunyai warna tertentu.

Bagi kalian yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pas foto formal, di artikel ini kami akan membahasnya secara lengkap.

Pas Foto Formal Adalah Apa?

Untuk kalian yang belum tahu, jadi pas foto formal adalah foto yang di ambil dari depan, berlatar belakang polos, memperlihatkan wajah dengan utuh, dan biasanya hanya setengah badan. Dalam foto formal harus memakai pakaian yang rapi. Walaupun demikian, ada juga beberapa perusahaan yang mengharuskan foto formal full body.

Fungsi Pas Foto Formal Dalam Melamar Pekerjaan

Ketika melamar suatu pekerjaan, melampirkan pas foto formal adalah sebuah keharusan. Mengapa begitu? Hal tersebut tujuannya supaya perekrut dapat mengenali serta membedakan dari pelamar yang lainnya.

Foto formal pada dokumen lamaran pekerjaan pun jadi cara meninggalkan kesan pertama yang baik. Tidak hanya itu, berbagai alasan pentingnya melampirkan foto formal saat melamar pekerjaan antara lain:

1. Biasanya Berkas Lamaran dengan Foto Lebih Diutamakan

Dokumen lamaran yang di sertai dengan foto biasanya akan lebih diutamakan oleh perekrut. Bahkan apabila melamar ke perusahaan global, hal itu dapat menjadi nilai tambah. Pada banyak negara Eropa misalnya Perancis dan Jerman lebih tertarik pada pelamar yang melampirkan fotonya di dalam CV.

2. Orang Cenderung Lebih Tertarik pada Gambar

Daripada tulisan yang panjang, biasanya orang lebih tertarik untuk melihat gambar, atau pada hal ini yaitu foto. Oleh sebab itu, penting sekali untuk melampirkan foto formal pada dokumen lamaran pekerjaan. Melalui foto yang rapi, kalian dapat menarik perhatian perekrut dan menjadikan diri sendiri terlihat profesional.

3. Membangun Personal Branding

Melampirkan foto formal pada dokumen lamaran pekerjaan pun adalah salah satu cara untuk membangun personal branding. Berdasarkan dari hasil riset pada laman Skill Roads, foto membangun suatu kredibilitas dan kepercayaan untuk pelamar.

Memakai foto yang sama pada CV, portofolio, LinkedIn dan resume pun bisa memperlihatkan citra profesional yang konsisten.

Kriteria Foto Formal Bagi Lamaran Pekerjaan

Secara umum tidak terdapat aturan khusus tentang foto formal yang harus dilampirkan pada dokumen lamaran pekerjaan. Itulah mengapa banyak orang yang masih keliru atau menganggap remeh foto diri untuk melamar pekerjaan.

Padahal terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan supaya dapat memperoleh kesan pertama yang baik pada mata perekrut. Karena foto yang dicantumkan bisa jadi salah satu penentu kesuksesan pada proses rekrutmen.

Foto formal yang dicantumkan pada dokumen lamaran bisa membantu perekrut dalam menilai kepribadian. Terutama melalui mimik wajah dan gestur tubuh.

Lalu apa saja kriteria pas foto untuk melamar kerja yang baik? Berikut ini adalah kriterianya.

1. Medium Close Up

Foto formal bagi melamar pekerjaan biasanya medium close up. Hindari untuk mencantumkan foto hingga pinggang ataupun full body, kecuali apabila di minta. Sebaliknya jangan pula memasang foto yang terlalu close up ataupun wajah dan leher saja. Foto yang terlalu close up atau full body bisa memperlihatkan kalian tidak profesional.

2. Mengenakan Pakaian Formal dan Make Up Yang Wajar

Karena bagi melamar pekerjaan, kalian harus memperlihatkan kesan yang profesional dan baik. Jadi, pakailah pakaian yang rapi, misalnya kemeja dan blazer. Akan tetapi hindari untuk memakai pakaian yang warnanya terlalu mencolok. Supaya tampak rapi usahakan telinga tampak, rambut dapat diikat atau digerai secara rapi.

3. Memasang Ekspresi Natural

Foto formal wajib tegap dan menghadap lurus ke depan. Tidak hanya itu, pastikan pula untuk memasang ekspresi yang natural pada foto. Hindari menggunakan pose yang berlebihan pada foto dan usahakan untuk memasang sedikit senyuman namun jangan tampak gigi.

4. Memilih Warna Latar Belakang yang Sesuai

Secara umum, warna latar belakang foto formal bagi kebutuhan melamar pekerjaan ada dua yakni merah dan biru. Apabila kalian melamar pada instansi pemerintahan tertentu, biasanya latar belakang foto tergantung dari tahun lahir.

Untuk yang lahir di tahun genap, warna latar belakang fotonya yakni biru. Sedangkan untuk yang lahir di tahun ganjil, warna latar belakang fotonya yaitu merah. Kedua warna itu yang paling umum dipakai.

Akan tetapi tergantung dari perusahaan yang kalian lamar. Kalian juga dapat memakai latar belakang warna yang lainnya misal orange atau putih. Intinya, pastikan kalian membaca ketentuan latar belakang foto yang menjadi syarat dari perusahaan yang hendak kalian lamar.

Apabila tidak terdapat persyaratan atau ketentuan apapun, kalian dapat memakai warna latar belakang yang disenangi antara putih, biru, atau merah. Hindarilah beberapa warna yang tak lazim, atau latar belakang yang tak polos. Foto formal harus mempunyai latar belakang polos.

5. Ukuran Foto

Tidak hanya warna latar belakang foto saja, ukuran foto pun tidak kalah pentingnya yang harus kalian perhatikan ketika menyusun dokumen lamaran pekerjaan. Secara umum terdapat beberapa ukuran foto formal yang harus pencari kerja persiapkan, antara lain:

• Ukuran 2×3 misalnya foto identitas standar.
• Ukuran 3×4 misalnya foto ijazah.
• Ukuran 4×6 ini merupakan opsi yang paling baik jika terdapat persyaratan mengumpulkan foto cetak.
• Ukuran 3R atau 4R bagi foto full body apabila di minta.

Bagi ukuran foto formal yang di cantumkan, tergantung dari persyaratan dan ketentuan yang sudah perusahaan ataupun instansi tetapkan. Akan tetapi, apabila tidak terdapat syarat khusus, kalian bisa menyiapkan dua ukuran foto yakni ukuran 3×4 dan 4×6 masing masing sebanyak 2 (dua) lembar.

Hal Yang Harus Dihindari Dalam Foto Lamaran Kerja

• Jangan gunakan selfie
  Sebagus-bagusnya foto smartphone kamu, hindari menggunakan foto selfie saat mengirim lamaran kerja. Hal ini membuat rekruter menilai kamu sebagai seseorang yang tidak mau berusaha lebih dan dinilai malas oleh pihak HRD.
• Jangan perbesar foto
  Bagaimana ukuran foto yang baik dlam sebuah CV? Pastikan ukurannya kecil seperti ukuran thumbnail. Hindari memperbesar foto dalam CV karena akan menghapus ruanh yang seharusnya untuk konten penting dalam CV.
• Hindari mengedit foto secara berlebihan
  Jangan mengedit foto yang kamu cantumkan dalam lamaran kerja, apalagi ditambahkan dengan filter. Hal ini akan membuat kamu tidak profesional dan presentase lamaran akan ditolak semakin besar. Mengedit foto diperbolehkan hanya sebatas correction saja.
• Blur atau pecah
  Hindari menggunakan foto yang beresolusi rendah sehingga mengakibatkan foto menjadi blur, apalagi jika kamu mencetaknya dalam bentuk pas foto.

Warna Background Foto Lamaran Kerja

Background merah dan biru
Beberapa perusahaan atau instansi punya aturan terkait pas foto lamaran kerja, khususnya instansi pemerintah. Di Indonesia, warna latar belakang foto lamaran kerja biasanya biru atau merah, ini akan menyesuaikan dengan foto KTP masing-masing.

• Latar belakang foto berwarna biru untuk kandidat yang lahir di tahun angka genap.
• Latar belakang foto berwarna merah untuk kandidat yang lahir di tahun angka ganjil.

Akan tetapi, tidak jarang juga ada perusahaan atau instansi meminta spesifik warna, tanpa melihat warna latar belakang foto KTP.

Jika perusahaan tidak meminta warna spesifik

Jika perusahaan tidak meminta spesifik warna latar belakang, kamu bisa memilih warna background yang netral dan polos, seperti putih, cream, nude. Dengan begitu, rekruter akan lebih fokus pada dirimu di dalam foto itu sebagai objeknya. Namun pastikan juga warna bajumu dengan background sedikit kontras agar foto tampak jelas.

Akhir Kata

Melalui artikel ini pastinya kalian sudah mengetahui bukan apabila pas foto formal adalah salah satu dokumen yang cukup penting dalam melamar kerja? Untuk itu kalian perlu memperhatikan dokumen yang satu ini.

Demikian tadi ulasan tentang foto formal bagi kebutuhan melamar pekerjaan, beserta dengan fungsi dan ketentuannya. Semoga bermanfaat.