4 Cara Menampilkan Portofolio Di Media Sosial Yang Benar
Salah satu cara digital marketing adalah dengan menampilkan portofolio di media sosial atau website pemasaran. Website sebagai salah satu lapak untuk menggelar barang dagangan harus dibuat semenarik mungkin dengan desain dan portofolio yang mampu menarik perhatian para pengunjung. Sayangnya, banyak pengguna website promosi yang lalai akan hal ini sehingga tampilan website apa adanya dan tidak menarik sedikitpun.
Daftar Isi
Cara Menampilkan Portofolio di Media Sosial Agar Tampil Keren
Untuk bisa membuat website yang bisa mendatangkan para pelanggan, anda harus perhatikan berbagai trik jitu dari shanibacreative.com di bawah ini:
1. Menentukan Tujuan Portofolio Website
Sebelum memutuskan mendesain dan menampilkan portofolio di media sosial ataupun website pemasaran, anda harus menentukan terlebih dahulu apa tujuan anda dalam membuat website tersebut. Apakah hanya sebatas ajang eksistensi diri, untuk memasarkan produk, mendapatkan reputasi, menjual karya, untuk mendapatkan pekerjaan, atau ada tujuan lainnya.
Menentukan tujuan membuat portofolio ini sangat penting agar anda tidak salah dalam mendesain website ataupun membuat content. Mendesain dan membuat content website untuk menawarkan barang atau jasa jelas sangat berbeda dengan mendesain website untuk hanya sekedar eksistensi diri. Atau mendesain website untuk menampilkan karya juga berbeda dengan desain website untuk mencari pekerjaan.
2. Tampilan Terlihat Ringan Dan Simple
Mungkin anda pernah melihat website yang terlihat rumit dan berat sehingga anda agak malas untuk membuka dan menelusuri lebih lanjut. Jika anda serius untuk menampilkan portofolio di media sosial dan website yang diminati para pengunjung, sebaiknya buatlah website dengan desain sesederhana mungkin. Konsep desain yang ringan, sederhana dan mobile friendly akan lebih banyak menarik pengunjung untuk mengunjungi daripada desain yang rumit dan berat.
3. Resource Server Yang Digunakan
Langkah ketiga dalam menampilkan portofolio di media sosial dan website agar mendapat banyak pengunjung adalah dengan menyesuaikan resource server atau hosting yang dipakai dengan content ataupun desain template. Membuat website yang berkebutuhan khusus tidak seperti membuat website lainnya. Website portofolio beraplikasi memang diharuskan untuk membuat resource.
Pilihlah resource dengan hosting yang sesuai dengan kebutuhan website anda. Agar keluhan yang anda rasakan bisa ditangani selama 24 jam penuh, maka pilihlah hosting yang mempunyai layanan 24 jam nonstop sehingga anda bebas menyampaikan keluhan dan apapun yang berhubungan dengan hosting di manapun dan kapanpun.
4. Meski Sederhana, Tetap Tonjolkan Keunikan
Sekalipun website dibuat dengan desain sederhana, ringan dan mobile friendly, tetap tonjolkan keunikan yang ada pada website. Pengunjung ataupun pelanggan lebih menyukai desain website dengan keunikan dan karakteristik tersendiri.
Kesimpulan
Itulah 4 cara menampilkan portofolio di media sosial dan website agar lebih banyak pengunjung. Anda masih punya cara lain? Cobalah untuk menuliskan pada kolom komentar di bawah ini.