cara foto produk pakaian dengan kamera hp

Cara Foto Produk Pakaian Dengan Kamera HP, Ini Tekniknya!

Yudha Epsen SetyawanFotografi 1 Comments

Foto produk merupakan salah satu cara pemasaran untuk dapat menarik minat calon pembeli. Jadi, harus kalian buat semenarik mungkin. Untuk itu, di sini kami akan membagikan cara foto produk pakaian dengan kamera HP supaya menarik. Yuk simak penjelasan berikut.

Bagi kalian mempunyai bisnis pakaian online, tentunya harus mengandalkan katalog foto produk pakaian yang detail dan bagus. Hal ini berbeda apabila foto produk pakaian yang di pajang cenderung sembarangan dan tak memperdulikan nilai estetika. Tentu banyak orang tidak mau meliriknya. 

Itu semua menyebabkan kunjungan profil dan pastinya omset jadi semakin menurun. Oleh sebab itu, sebagai pemilik bisnis toko baju online, sangat penting untuk memperhatikan teknik fotografi produk pakaian dengan benar.

Cara Foto Produk Pakaian Dengan Kamera HP

Jika kalian tidak memiliki kamera untuk melakukan pemotretan produk, tak perlu khawatir lagi. Karena kalian bisa menggunakan kamera smartphone yang kalian punya. Berikut adalah beberapa teknik yang perlu kalian perhatikan.

1. Gunakan HP

Cara foto produk pakaian dengan kamera untuk berjualan online ini tak selalu harus menyewa jasa fotografer profesional atau memakai HP mahal seri terbaru. Cobalah untuk menggunakan HP yang telah kalian punya. Cara pertama ini cocok dilakukan, terutama untuk pemula pada bisnis pakaian yang budgetnya terbatas.

Cara pengambilan gambar supaya hasilnya bagus yaitu dengan memperhatikan sudut atau angle pengambilan foto secara tepat. Aturlah fokus dan komponen yang lain agar hasil originalnya tetap memiliki nilai estetika.

2. Pakai Pencahayaan yang Baik

Teknik fotografi produk pakaian selain dapat menggunakan HP apapun, sangat penting untuk melakukan pemotretan di keadaan pencahayaan yang baik. Itu berarti tidak remang-remang atau terlalu gelap. Karena apabila gambar di ambil pada keadaan kurang cahaya, hasilnya tidak detail, buram, dan tampilannya seperti bersemut.

Pemotretan foto bagi jualan online disarankan ketika terdapat cahaya matahari. Terutama apabila kalian melakukannya di luar ruangan. Jika di dalam ruangan, kalian bisa menggunakan cahaya lampu pada ruangan yang paling terang dan sedikit barang.

Kadang barang yang banyak bisa berpengaruh pada pencahayaan sebab warnanya cenderung menyerap cahaya. Apabila terpaksa di dalam ruangan, lebih baik menghindari pemakaian flash hp. Sebab hasil pencahayaan akan kurang merata, di tambah lagi pakaian adalah barang yang ukurannya tidak kecil.

3. Gunakan Teknik Flat Lay

Teknik flat lay yaitu membentangkan baju di bidang datar kemudian di susun sebaik mungkin sehingga menghasilkan foto yang lebih detail dan menarik. Teknik ini banyak dipakai oleh penjual baju online sebab menghasilkan gambar yang lebih jelas dan memiliki nilai estetikanya sendiri.

Jika ingin memakai teknik ini, lebih baik pakaian disetrika dahulu agar lebih rapi. Hindari untuk memajang pakaian kusut sebab kurang menarik minat pembeli. Jangan lupa juga untuk memakai alas yang estetik dan usahakan sebisa mungkin tidak langsung meletakkannya pada lantai.

4. Pilih Konsep Foto

Bosan memakai konsep foto jualan pakaian dengan teknik flat lay atau dipajang biasa pada tembok? Kalian bisa mencoba menentukan konsep lain yang lebih estetik akan tetapi tetap dapat kalian lakukan dengan modal rendah. Contohnya baju tersebut langsung di pakai oleh model orang asli.

Konsep tersebut dapat kalian lakukan di dalam ruangan dengan pencahayaan yang baik dan di luar ruangan. Apabila di luar ruangan, lakukan pengambilan gambar ketika matahari bersinar.

Baca juga: Cara Foto Produk Tas yang Bagus

5. Hindari Fitur Zoom Ketika Memotret

Foto jualan pakaian online yang baik yaitu memperlihatkan tiap detail pakaian itu, mulai dari lekukan, bahan kain, dan lain-lain. Cara memperlihatkan pakaian ini masih banyak orang memakai teknik zoom langsung dari kamera HP. Hal tersebut lebih baik tak kalian lakukan sebab menjadikan hasil foto agar buram dan pecah.

Jika hendak memperlihatkan detail di produk baju, lebih baik posisikan kamera secara lebih dekat ke objek yang akan di ambil. Agar hasilnya lebih jelas dan detail kelihatan, ingat untuk selalu mengatur fokus lensa. Lakukan di tempat terang supaya hasil foto dan warna asli produk tampak nyata.

6. Pakai Reflektor DIY dan Ring Light

Ingin foto jualan pakaian tanpa perlu keluar ruangan? Melakukan di rumah tak ada salahnya asal terdapat dukungan cahaya yang baik. Caranya yaitu menggunakan ring light dan reflektor DIY (buatan sendiri).

Reflektor merupakan sebuah alat guna mengoptimalkan penangkapan cahaya di sekitar, lalu cahaya itu di pantulkan ke objek. Reflektor di jual dengan harga yang bervariasi, bahkan banyak juga yang harganya cukup mahal. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya apabila kalian membuat sendiri di rumah.

Agar pencahayaan lebih maksimal, walaupun menggunakan reflektor tidak wajib, kalian bisa mendukungnya dengan ring light. Cara pemakaiannya yakni posisikan reflektor DIY ke ring light atau lampu di posisi miring supaya cahaya bisa terpantul ke objek.

7. Tambahkan Properti

Selanjutnya supaya hasil foto produk kalian kesannya tidak monoton dan terlalu membosankan, bisa mencoba dengan menambahkan berbagai properti fashion yang lain. Sebagai contoh, kalian menjual produk kemeja wanita, bisa menambahkan topi, rok, jam tangan, dan lain sebagainya sebagai properti.

Cara yang satu ini dapat kalian lakukan pada teknik fotografi flat lay atau memakai manekin supaya lebih hidup. Memadu-padankan pakaian dengan item fashion pendukung lebih baik gunakan warna yang senada atau netral supaya hasilnya enak di lihat.

8. Gunakan Background Polos

Walaupun tidak memiliki properti pendukung, kalian dapat mencoba untuk menempatkan pakaian pada background polos. Contohnya menggunakan tembok warna pastel atau putih. Hindari memakai warna gelap sebab dapat menjadikan detail produk pakaian kurang tampak karena terlalu menyerap cahaya.

Apabila di rumah tidak punya tembok putih, coba gunakan backdrop berwarna putih atau pastel. Dan apabila tidak memiliki backdrop bisa pakai kain polos yang bersih contohnya kain meteran biasa.

Gantung pakaian yang kalian jual memakai gantungan pakaian yang estetik. Apabila tidak punya bisa menggunakan teknik foto flat lay di atas background polos tersebut.

9. Edit Foto Memakai Aplikasi Tambahan

Cara terakhir yakni dengan mengedit hasil foto originalnya menggunakan aplikasi edit foto atau langsung dari fitur yang ada di ponsel kalian. Beberapa aplikasi edit foto contohnya Canva, VSCO, Snapseed, Adobe Lightroom, dan lain-lain.

Mengedit foto dari HP langsung kemungkinan fiturnya lebih terbatas daripada melalui aplikasi. Akan tetapi, bila hasil originalnya sudah bagus, mengedit foto tanpa aplikasi juga dapat makin bagus tanpa harus menambahkan banyak filter.

Edit foto produk jualan ini bisa membantu kalian dalam meningkatkan penjualan bisnis. Sehingga sangat penting menjadikan foto produk semenarik mungkin supaya di lirik oleh pengunjung.

Akhir Kata

Melalui penjelasan tadi, cara foto produk pakaian dengan kamera HP bisa menghasilkan gambar yang tidak kalah kerennya. Asalkan kalian pintar memilih sudut pengambilan foto secara tepat. Semoga bermanfaat.

Bagikan artikel ini ke:

Semua Komentar 1

  1. Pingback: Jenis Jenis Foto Produk Yang Perlu Diketahui, Cek Disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *